George de Hevesy: Pemulihan Hukum Kimia dalam Fisika Nuklir
George de Hevesy lahir pada tahun 1885 di Budapest, Hungaria. Ia adalah seorang ilmuwan yang terkenal dengan karyanya di bidang fisika nuklir dan kimia.
Hevesy memulai karirnya sebagai gunung388 di Universitas Budapest, di mana ia mempelajari kimia anorganik dan analitik. Ia kemudian bekerja di beberapa laboratorium di Jerman dan Inggris sebelum kembali ke Hungaria.
Pada tahun 1913, Hevesy mulai melakukan penelitian di bidang fisika nuklir. Ia mengembangkan teknik penggunaan isotop radioaktif untuk mengidentifikasi unsur-unsur dalam suatu sample. Teknik ini kemudian disebut “pemulihan hukum kimia” atau “kimia radiokimia”.
Hevesy menggunakan teknik ini untuk mempelajari proses kimia dan fisika yang terjadi dalam reaksi nuklir. Ia mengembangkan metode baru untuk mengidentifikasi unsur-unsur dalam suatu sample, serta mempelajari proses kimia dan fisika yang terjadi dalam reaksi nuklir.
Pada tahun 1917, Hevesy dianugerahi Hadiah Nobel dalam Kimia atas karyanya di bidang kimia radiokimia. Ia adalah salah satu dari beberapa ilmuwan yang dianugerahi Hadiah Nobel dalam tahun 1917.
Pada tahun 1929, Hevesy menjabat sebagai presiden Akademi Ilmu Pengetahuan Nasional Hungaria. Ia juga menjabat sebagai presiden Akademi Ilmu Pengetahuan Internasional pada tahun 1936.
Hevesy meninggal pada tahun 1966 di Zurich, Swiss. Ia meninggalkan warisan yang sangat besar dalam ilmu pengetahuan, terutama dalam bidang fisika nuklir dan kimia.